Jakarta, Penaberita.id–Pemuda ICMI (Ikatan Cendikiawan Muslim Se-Indonesia) DKI Jakarta menggelar Dialog Publik dengan tajuk, “Catatan Demokrasi: Penguasa vs Rakyat” pada Selasa, 11 April 2023.
Diskusi yang berlangsung di Mako Cofee, Jl. Terusan H.R Rasuna Said, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan tersebut menghadirkan pembicara Ketua Umum Pemuda ICMI MPW DKI Jakarta, Hasreiza, Wakil Ketua PW Pemuda Muhammadiyah DKI Jakarta, Dr. Marhan Miharja, SH., MH. Kemudian Sabang Marauke Circle, Dr. Syahganda Nainggolan dan Founder Kedai Kopi, Hendri Satrio.
Ketua Umum Pemuda ICMI MPW DKI Jakarta, Hasreiza mengatakan, diskusi ini digelar dengan semangat saling mencerdaskan dan keterbukaan informasi.
Selain itu adanya isu tentang keinginan untuk mempertahankan kekuasaan yang bertentangan dengan cita-cita reformasi.
Fenomena-fenomena ini dilakukan dengan tangan-tangan pemerintah dan terlihat seperti demokratis.
“Misalnya, isu-isu perpanjangan jabatan, isu penundaan Pemilu dan isu-isu lainnya yang dibuat seolah-olah sesuai konstitusi padahal justru bertentangan dengan konstitusi,” ujarnya, Selasa (11/4).
Lebih lanjut Hasreiza menjelaskan, isu-isu tersebut apakah sesuai dengan pandangan rakyat. Atau jangan-jangan isu perpanjangan kekuasaan, penundaan Pemilu itu tidak sesuai dengan pandangan rakyat dan malah tidak ada urgensinya.
Dengan kata lain, semangat rakyat bisa jadi semangat perubahan. Semangat ingin negara dan bangsa ini jauh lebih baik serta lebih maju.
“Harapannya bisa kembali ke konsitusi, lakukan Pemilu, perpindahan kekuasaan berlangsung dengan baik dan muncul pemimpin baru yang lebih baik,” tuntasnya. *** Frans P