Semarang, Penaberita.id—Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengunjungi Balai Pemusatan Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (BPPLOP) Provinsi Jawa Tengah, di Kawasan Olahraga Jatidiri, Sabtu (29/1).
Dalam kunjungan kerja tersebut, Menpora Amali memberikan motivasi pada para atlet yang berada di Asrama Atlet, Sekolah Keberbakatan Olahraga, dan GOR Jatidiri.
“Kalian harus berani bermimpi besar, bermimpi menjadi atlet Olimpiade. Jangan hanya atlet PON. Berlatih penuh semangat, berlatih keras mengikuti arahan pelatih. Dengan itu mimpi akan berbuah prestasi,” ungkap Zainudin Amali, Menpora RI, Sabtu (29/1).
Kunker yang juga dihadiri atlet panahan Olimpiade Tokyo lalu yang digembleng di PPLP Jateng yaitu Alviyanto Bagas Prasetyo. Meskipun belum menyumbangkan medali sekalipun, karena perjuangan lolos Olimpiade melalui kualifikasi yang panjang dan ketat, pemerintah tetap memberikan apresiasi.
“Itu bisa menjadi contoh, Alvin (Alviyanto Bagas Prasetyo) senior kalian, atlet panahan yang kemarin berlaga di Olimpiade Tokyo. Meskipun belum memberikan medali perunggu, perak, dan emas sekalipun pemerintah tetap memberikan penghargaan,” ujarnya.
Seiring dengan telah digulirkan DBON sebagaimana tertera dalam Perpres No 86 Tahun 2021, Jawa Tengah menjadi salah satu yang terpilih dari sepuluh daerah yang akan dijadikan Sentra Pembinaan Olahraga. Artinya, Jawa Tengah dinilai merupakan salah satu lumbung prestasi dan pendukung target besar menuju posisi lima besar dunia pada saat seratus tahun Indonesia merdeka atau tahun 2045.
“Kalian harus bangga, di DBON Jateng menjadi salah satu sentra pembinaan. Dan pembinaan langsung diarahkan menuju sasaran utama prestasi Olimpiade, dimana mimpi besar Indonesia bertengger di lima besar dunia pada Olimpiade 2045,” pungkasnya.*** Frans P