Banda Aceh, Penaberita.id— Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali beserta pejabat terkait lainnya mendeklarasikan PON XXI di Aceh – Sumatera Utara Tahun 2024 di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Kamis (24/2).
Penandatangan deklarasi dilakukan langsung oleh Menpora RI, Zainudin Amali; Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman; Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud Al Haythar; Gubernur Aceh, Nova Iriansyah; Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi; Ketum KONI Aceh, Muzakir Manaf, dan Ketum KONI Sumut, John Ismadi Lubis.
Dalam deklarasi tersebut, Menpora Amali menyampaikan dalam penyelenggaraan PON saat ini harus ada paradigma baru dengan lima sukses dan ada penekanan khusus pada sukses prestasi.
“Kelima sukses itu antara lain, sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses administrasi, sukses ekonomi, dan sukses pemanfaatan fasilitas pasca even,” ungkap Zainudin Amali, Menpora RI, Kamis (24/2).
Menpora Amali menjelaskan, ada penekanan khusus pada sukses prestasi. Tidak bisa dipungkiri, tuan rumah selalu menargetkan juara umum sebagai suatu keberhasilan. Hal itu akan didapatkan bila stok atlet berkualitas dalam jumlah melimpah. Hal ini terkadang yang membuat segala cara ditempuh guna tujuan mendulang medali yang akan terakumulasi menjadi klasemen tertinggi.
“Salah satu sukses diantara sukses lainnya adalah sukses prestasi. Biasanya sukses prestasi ini suka disalahartikan, ingin menjadi sukses dengan segala cara,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Menpora Amali juga mengapresiasi Gubernur Aceh dan Sumatera Utara, yang berkomitmen dan berprinsip untuk memperkuat semua daerah dalam hal pembinaan atlet.
“Tujuan PON ini mengukur prestasi sejauh mana pembinaan di daerah selama empat tahun. Dari situ kita bisa melihat, daerah ini lemah lalu kita perkuat, daerah ini sudah cukup bagus ya sudah kita dorong untuk menjadi lebih baik lagi. Itu sebenarnya tujuan dari PON ini,” tuntasnya. *** Frans P